Jerman, Austria, dan Italia sedang berdiri bersama di tengah bar ketika Serbia menabrak Austria dan menumpahkan minumannya ke Austria. Austria kemudian menuntut Serbia membeli pakaian baru karena noda bir yang melekat di celana. Jerman mendukung pernyataan Austria. Inggris menyarankan semuanya untuk tenang.
Serbia menyatakan tak mampu membeli seluruh pakaian yang diharapkan Austria tetapi memberikan tawaran untuk membersihkan celana Austria. Rusia dan Serbia melihat ke arah Austria. Austria bertanya kepada Serbia siapa yang sedang melihatnya.
Rusia menyarankan untuk meninggalkan saudaranya sendirian. Austria bertanya kekuatan mana yang hendak membantu Rusia dalam melakukan itu. Jerman membandingkan Inggris bahwa Prancis juga telah menatapnya, dan tak mungkin Inggris tak mencampuri urusan ini.
Inggris membalas bahwa Prancis boleh menatap siapa saja yang ia mau, dan Inggris juga sedang menatap Jerman, dan apa yang hendak Jerman lakukan?
Jerman berkata kepada Rusia untuk tidak menatap Austria atau Jerman akan membuat Rusia tidak berkutik. Inggris dan Prancis bertanya apakah Jerman juga menatap Belgia.
Jerman dan Turki pergi ke sudut dan membisikkan sesuatu. Saat mereka kembali, Turki berpura-pura tidak melihat siapapun. Jerman menggulung lengan bajunya, menatap Prancis, dan meninju Belgia.
Prancis dan Inggris meninju Jerman. Austria meninju Rusia. Jerman meninju Prancis dan Inggris dengan satu tangan dan Rusia dengan keduanya.
Rusia meninju Jerman namun gagal dan hampir terjatuh. Jepang berseru dari sisi lain dan berkata bahwa ia ada di pihak Inggris, namun tetap pada tempatnya. Italia mengejutkan semuanya dengan meninju Austria. Australia memukul Turki dan dihajar balik. Namun itu wajar karena Inggris yang mengendalikan Australia.
Prancis dilempari ke pecahan kaca namun bisa bangkit dan melanjutkan perkelahian. Rusia dilempari ke arah yang lain, pingsan, menderita kerusakan otak, dan bangun dengan kepribadian yang sudah berubah.
Italia meninju Austria namun meleset tetapi itu membuat Austria terjatuh. Italia mengangkat kedua tangan di udara dan berlari di ruangan dengan nyanyian.
Amerika menunggu Jerman jatuh akibat pukulan dari Inggris dan Prancis, kemudian datang dan menghantam Jerman dengan peralatan bar dan berpura-pura bahwa dia adalah pemenang tunggal dalam perkelahian tersebut.
Sekarang, kursi-kursi menjadi rusak dan cermin di sudut bar sudah retak. Inggris, Prancis, dan Amerika setuju bahwa Jerman yang pertama kali memulai perkelahian sehingga semuanya adalah kesalahan Jerman. Ketika Jerman belum bangun dari pingsan, mereka mengecek kantongnya, mencuri dompetnya, dan membeli minuman untuk teman-teman mereka.
Diterjemahkan dari :
9GAG
Read more ...