7 Alasan Mengapa Bangga Bisa Tinggal di Indonesia

Setelah sekian lama tidak mengupdate artikel disini, saya sebagai penulis ingin kembali meramaikan dan memberikan ruang ekspresi di blog ini *uhukk. Nah, di artikel kali ini, saya ingin mengangkat topik yang nasionalis banget sebagai rasa untuk mengembangkan nasionalisme bangsa yang sepertinya mulai pudar akibat invasi tren dan produk imajinasi barat. Ada yang bilang nih kalau hidup di negara lain lebih enak, lebih sejahtera, lebih bebas, lebih bermakna, lebih, dan lebih lainnya. Lho, kok cuma lebihnya doang yang dilihat ? Kalau kita bisa lihat kurangnya, pasti ente lebih memilih tinggal di Indonesia.

Nah berikut ini 7 Alasan Mengapa Bangga Bisa Tinggal di Indonesia, musti bangga lho sob, cekidot :

1. Iklim Tropis Nusantara
   
   Ingat sob, di Indonesia iklimnya sudah pas! Makanya nenek moyang kita mau migrasi ke sini. Coba kita lihat di Amerika Serikat. Musim panas, panas banget, apalagi musim dingin! Yang gak punya rumah, udah jadi es! Kalau di Indonesia, mudah aja! Panas bawa payung, hujan pun bawa payung, musimnya aja cuma dua kok. Gak seperti di negara seperti Tiongkok, Amerika Serikat, Jepang, dan lain sebagainya yang musti siap siap pake baju hangat pas musim dingin, baju tipis pas musim panas, dan lain lain. Lebih enak mana ?
2. Senjata Api
   
   Masih terbayang oleh kita insiden penembakan di Amerika Serikat. Kenapa bisa terjadi insiden mengerikan seperti itu ya ? Itu karena warga negara AS mendapatkan izin untuk memegang senjata api. Memang ada pembatasan tapi sama juga masih rawan. Kalau hal ini diterapkan di Indonesia maka kita akan melihat beberapa peristiwa seperti kalah judi dorr, kalah main bola dorr, kalah pemilu dorr, nilai ujian gak bagus dorr, putus cinta dorr, nembak cewek dorr, dan lain lain dorr. Kebayang kan kalau kita hidup di negara yang mengijinkan warga negaranya pake senjata api. BRB ( Singkatan dari berabe ).
3. Sensor Internet
   
   Kebayang hidup di Tiongkok gak ? Enak sih, ada banyak cewek cakep. Apalagi yang dari Hong Kong. Tapi ingat, internet disana masih banyak yang disensor. Kritik pemerintah dikit aja, besok udah ada di jeruji besi. Apalagi di Korea Utara, cuma Kim Jong-un yang boleh main internet. Bersyukur gak tinggal di Indonesia ? Internet bebas cuma beberapa aja yang di kasih internet positif. Tapi kecepatan koneksinya masih, ya sudahlah.
4. Cewek Cakep KW
   
   Enak ya di Seoul. Kota metropolitan megah dan mewah di Korea Selatan. Pengen hidup disana gak ? Pasti banyak yang pengen apalagi yang jomblo yang lagi cari jodoh. Tapi ingat bro, tren operasi plastik di sana sangatlah mengerikan, udah overdosis. Banyak cewek di sana menganggap hal ini sudah lumrah dan wajar. Memang beberapa cantik alami tapi yang cantik alami itu kalah oleh yang cantik manipulasi. Bahkan cewek yang cantik alami kalah hanya gara gara ini.
   
   Masih lebih enak kan di Indonesia ? Oplas disini masih dianggap tabu oleh beberapa masyarakat. Jadi jomblo Indonesia bisa dapat yang asli deh, muka asli!
5. Persaingan Super Ketat
   
   Di negara kapitalis pasar seperti Amerika Serikat, persaingan sangatlah mengerikan. Saking ketatnya, ada yang keluar sebagai orang kaya bahkan terkaya, ada yang keluar sebagai gelandangan tanpa rumah. Di Indonesia, pekerjaan sebenarnya mudah didapatkan asal ada niat. Buka usaha di Indonesia juga mudah bila dibandingkan Amerika Serikat yang persaingan bisnisnya sangatlah ketat. Di Indonesia, pekerjaan dan peluang usaha sangat mudah didapatkan, ya minimal juragan angkot sama kuli bangunan lah. Gak seperti di AS, kuli bangunan pun diseleksi. Ngeri, kan ?
6. Perang
   
   Resiko terbesar negara negara maju dan yang paling menonjol adalah satu, pecahnya perang. Beberapa negara yang iri bisa saja membentuk koalisi untuk menyerang negara tersebut. Bahaya bukan kalau kita tinggal di negara tersebut tiba-tiba ada bom nuklir datang. Kalau di Indonesia masih tergolong aman karena Presiden terdahulu kita Bapak SBY pandai mengambil hati pemimpin dunia sehingga beberapa ketegangan politik bisa diredamkan *untuk sementara.
7. Terorisme
   
   Memang Indonesia juga rawan terorisme tetapi negara besar seperti Amerika Serikat lebih rawan lagi. Bayangkan apabila kita lahir di Amerika Serikat terus jalan-jalan dan di bom! Kalau di Indonesia, kemungkinan di bom masih sedikit. Lagipula perakit bom Indonesia cuma produksi molotov aja kok. Tapi tenang aja, ada peristiwa dimana yang megang molotov yang terbakar. Sekian!

Jadi sebagai seseorang yang telah ditentukan Tuhan untuk lahir di Indonesia, kita seharusnya bangga dan terus berinovasi, bukan cuma cemooh cemooh terus demo. Kapan berkembang ?

Memang Indonesia masih banyak kekurangan tapi masih terbuka lebar kemungkinan Indonesia jadi negara yang hebat lho. Dimulai dari siapa ? Bukan dari Presiden, bukan juga wapresnya, bukan menteri, bukan pemda, tapi dari diri kita sendiri.

PERUBAHAN SENANTIASA BERASAL DARI DIRI SENDIRI

Jadi siapa yang ingin negaranya semakin lebih baik, jadilah pribadi unggul yang kreatif yang terus berinovasi bagi bangsa dan negara, bukan cuma mengeluh. Oke ?

DIMANA ENGKAU LAHIR, DISITULAH ENGKAU TUMBUH DAN BERKEMBANG! - Daniel Lim 

 Semoga kutipannya dimasukkan ke buku, koran, majalah, situs web terkenal, dll amin!

Sumber gambar :
portalpelajaran.blogspot.com
www.globalindonesianvoices.com